Buah Lemon banyak dijual dan tumbuh di daerah kita. dimana rasanya ada yang kecut (asam) dan ada yang manis, dan lebih enaknya ditambah gula untuk memberikan cita rasa yang segar lalu di blender. Selain rasanya yang asam tapi manfaatnya banyak sekali karena banyak mengandung nutrisi, mengandung asam sitrat, yaitu senyawa asam yang manfaatnya banyak sekali buat kesehatan tubuh kita, sehingga daya tahan tubuh kita makin jos, terutama mencegah penyakit jantung loh.
Banyak pendapat, artikel, video yang sering kita dengar, nonton, dll, yang katanya lemon bisa mengurangi lemak pada tubuh kita, mendengar ini kebayang kita pada sabun cuci Mama Lemon yang bisa ngelunturin atau menghilangkan lemak pada piring, hehehe. Dan ternyata itu mitos kawan, mau tahu ulasannya, baca baik-baik ya kawan.
Apa kita pernah dengar atau baca tentang Enzim Lipase? Enzim lipase itu salah satu jenis enzim pencernaan, pankreas dan organ lain yang memproduksinya, seperti; lambung, hati, mulut, jaringan lemak, dan dinding pembuluh darah. Sedangkan fungsinya, ya itu, lemak yang kita makan akan dipecah sama enzim lipase bukannya lemon kawan. Dalam proses pemecahan lemak juga dibantu sama asam empedu.
Setelah lemaknya di pecah akan menjadi asam lemak dan Gliserol, lalu di proseslah di saluran pencernaan kita, usus kita akan menyerapnya lalu dilarutkan ke dalam darah dan hati, baru tersimpan di jaringan adiposa sebagai cadangan energi kita, gituloh. Ibaratnya nih ya, seperti mobil, untuk menjalakan mobil tentunya butuh bahan bakar, nah cadangan energi itu disebut bahan bakar (bensin). Jadi namanya cadangan energi, bisa digunakan disaat bahan bakar utama sudah mulai menipis.
Dalam proses penghancuran lemak ada disebut lipolisis, lipogenesis, oksidasi beta. Lipolisis ini adalah proses terjadinya dekomposisi kimiawi dan pelepasan lemak dari jaringan lemak. Jika diperlukan energi tambahan maka Lipolisis ini akan memproses yang predominan terhadap proses lipogenesis. Enzim Hormone Sensitive Lipase (HSL) akan menyebabkan terjadinya hidrolisis trigliserida menjadi asam lemak bebas dan gliserol.
Sedangkan Lipogenesis itu adalah proses deposisi lemak dan meliputi proses sintesis asam lemak dan kemudian sintesis trigliserida yang terjadi di hati pada daerah sitoplasma dan mitokondria dan jaringan adiposa. Energi yang berasal dari lemak dan melebihi kebutuhan tubuh akan disimpan dalam jaringan lemak. Demikian pula dengan energi yang berasal dari karbohidrat dan protein yang berasal dari makanan dapat disimpan dalam jaringan lemak.
Terus kalau Oksidasi beta adalah sebuah proses pemecahan asam lemak menjadi asetil KoA, yang akan diproses lebih lanjut menghasilkan energi dalam bentuk ATP. Proses pemecahan/ degradasi asam lemak pada eukariotik terjadi di mitokondria, jadi asam lemak yang ada di sitoplasma harus dibawa ke mitokondria dulu agar dapat berlangsung oksidasi beta. Semoga paham ya. Jadi metabolisme lemak itu gak sesederhana yang dibayangkan kayak mau cuci piring yang berlemak makai Mama Lemon, hahaha.
Mengenai buah lemon bisa membakar lemak dalam tubuh kita, sudah jelas itu mitos. Misalnya kita makan terlalu banyak maka akan terjadi namanya Kalori surplus yang artinya jumlah kalori yang dikonsumsi lebih besar daripada jumlah kalori yang dibakar pada saat beraktivitas fisik, sehingga bisa membuat berat badan makin bertambah alias gemuk. Sisa lemak yang tidak terbakar dalam tubuh kita akan disimpan dalam bentuk Glikogen.
Glikogen adalah bentuk simpanan glukosa yang dapat menjadi energi cadangan. Sebagian besar glikogen disimpan oleh tubuh di dalam hati dan otot manusia. Artinya makin banyak kalori surplus kita makin banyak pula lemak yang tersimpan pada tubuh kita, hati-hatiloh, koleterol kita makin naik, sangat berisiko kenak serangan jantung atau stroke ringan atau berat.
Nah lemak yang ada pada tubuh kita itu dinamakan cadangan energi, ya namanya juga energi, harus digunakan untuk bahan bakar agar bisa berkurang, bukannya disimpan lama atau mau hemat bahan bakar. aduh.... Cara terbaik untuk mengurangi energi itu ya, mengendalikan kalori dari diet dan rutin olahraga, mau naik sepeda, jalan cepat, atau bagusnya ya, lari tiap pagi atau sore hari, gituloh kawan.
Ada lagi yang bilang katanya minum air lemon panas itu bisa melunturkan atau menghilangkan lemak pada tubuh kita, membakar lemak dan turunin berat badan, ilmu dan teorinya dapat dari mana? Ini pola pikir yang salah dan mitos, gini ya, buah lemon itu mengandung vitamin C, jadi sifat vitamin itu gak tahan dengan panas, vitamin akan rusak dan hilang karena panas, buang-buang waktu saja, paling cuma dapat rasa asamnya doang.
Tidak ada bukti air lemon sangat manfaat untuk menurunkan berat badan daripada air biasa. Jika kita mau menurunkan berat badan secara drastis, tak lain yang direkomendasikan oleh pakar kesehatan adalah dengan mengendalikan kalori dari diet dan rutin olahraga. Tujuannya agar asupan kalori tidak melebihi kebutuhan tubuh sehingga malah disimpan jadi cadangan lemak. Jadi jangan termakan info kesehatan yang tak benar ya kawan, di telaah dulu, baru di praktekkan, sekian dulu dari ulasan dari kami Pea Masamba, terima kasih sudah mau menyempatkan waktu untuk mampir di blog kami. Bye....
Hadiah Menarik
ReplyDeletehttps://bit.ly/3DIg5TK